Www.zonakapuas.com.Sintang- Kegiatan Proyek Pembangunan Jalan HTI menuju Kedembak Merakai telah usai ditahun 2019.
Namun Sebagian Upah pekerja serta biaya material yang digunakan kegiatan proyek Jalan tersebut, masih Terkatung katung dan tak kunjung dibayarkan kepada masyarakat dengan alasan tidak jelas.
Sementara Pekerjaan telah Selesai, tapi biaya tersebut terkesan di ulur ulur, demikian di sampaikan Pance salah seorang warga Kedembak Merakai Kecamatan Ketungau Tengah Kabupaten Sintang, saat ditemui di Sintang (17/07/2020)
Pance menjelaskan Adapun Upah dan biaya material yang belum di bayarkan berkisar Rp.25.000.000,-rupiah, sementara kegiatan proyek telah selesai, ” saya sudah 3 bulan terkatung katung di Sintang, menunggu janji dan berulangkali berjanji akan dibayarkan nyatanya sampai hari ini belum juga di bayarkan, saya juga hari ini sudah menghadap orang yang bisa membantu kami guna konsultasi untuk penyelesaian biaya yang sudah di janjikan oleh Oknum PPK di Dinas PU kab Sintang.ungkapnya.
Lanjut Pance,Beliau juga mengatakan akan menyurati secara resmi ke Dinas PU Kab Sintang “Saya sangat berharap uang yang sudah menjadi hak kami dapat kami terima dengan bantuan pemerintah kabupaten Sintang”,jelas Pance.
Ketika media ini mengkonfirmasi via What’s up pihak terkait dalam proyek tersebut , Suryadi ,Pejabat Pembuat Komitmen ( PPK) dinas Pekerjaan Umum ( PU) mengatakan sudah menyerahkan pekerjaan itu ke pak pance karena kami berkerja sama dengan pak pance .
Lanjut Suryadi” jangan buat berita sembarangan”kata Suryadi dengan nada mengancam” karena semua biaya serta upah , saya sudah membayar atau menyerahkan ke pak Alek (tokoh masyarakat) serta meminta pak Alek yang mengkoordinir siapa-siapa yang belum di bayar .”saat di konfirmasi media ini agar berita ini menjadi jelas dan sesuai fakta.(red/tim)