Sintang, ZonaKapuas.com – Terkait inflasi yang cukup tinggi di Kabupaten Sintang, Melkianus (Wakil Bupati Kabupaten Sintang) meminta warga Kabupaten Sintang agar tidak panik dalam menghadapi inflasi tersebut.
“Kami harap kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Sintang agar tidak merasa panik disaat situasi seperti ini. Sebagaimana yang di sampaikan dalam pernyataan Presiden Republik Indonesia bapak Joko Widodo yang menyatakan bahwa Kabupaten Sintang salah satu kabupaten yang menyumbang inflasi tertingi di Indonesia yang masuk dalam 10 besar, jadi harap warga jangan panik”, ucapnya.
Melkianus menghimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Sintang agar dapat melakukan upaya-upaya mengendalikan inflasi dimulai dari lingkungan sekitar. Salah satunya adalah dengan menanam tanaman-tanaman produktif seperti cabai, kacang, atau yang lainnya.
“Saya imbau kepada seluruh masyarakat agar untuk melakukan penghematan secara massal kepada seluruh masyarakat, meminta kepada masyarakat untuk menanam komoditas, dan kami juga mengimbau kepada semua pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang untuk menanam 10 (sepuluh) polybag cabai dan komoditas lainnya dilingkungan rumah masing-masing, ini kita lakukan dalam rangka untuk menekankan inflasi yang terjadi,” imbau Melkianus.
Sama halnya dengan, Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Kalimantan Barat, H. M. Yusuf juga meminta agar masyarakat Kabupaten Sintang tidak panik dengan terjadinya inflasi tinggi di Kabupaten Sintang.
Ia berharap agar inflasi kedepannya dapat di tekan semaksimal mungkin
“Kami mengharapkan untuk masyarakat Sintang untuk tidak perlu panik, ketersediaan sembako akan kita lancarkan, harga bahan pangan kia terjangkaukan, ini merupakan kerja kita bersama, jangan ada lagi catatan inflasi yang tinggi, dan harus kita tekankan sampai ke angka 4%”, pintanya.
(***)