ìSINTANG – Bursa bakal calon bupati dan wakil bupati jelang Pilkada Sintang 27 November 2024 kian menarik. Sejumlah kandidat bermunculan dan mendaftarkan dirinya ke partai politik yang membuka pendaftaran.
Hari ini Senin 22 April 2024, giliran Gregorius Herkulanus Bala yang mengembalikan berkas pendaftaran ke Partai Demokrat. Kedatangan legislator Partai Gerindra yang saat ini menjadi Anggota DPRD Provinsi Kalbar ini tak sendiri, ia menggandeng Florensius Ronny sebagai bakal calon wakil bupati. Florensius Ronny merupakan kader Partai Nasdem dan menjabat sebagai Ketua DPRD Sintang.
Pengembalian berkas pendaftaran tersebut didampingi langsung oleh Ketua DPC Partai Gerindra Sintang, Sandan bersama para kader dan simpatisan. Hadir juga para pendukung Florensius Ronny. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Ketua DPC Partai Demokrat Sintang Gregorius Igo dan Sekretaris Hikman Sudirman.
“Hari ini saya mengembalikan formulir pendaftaran bersama calon wakil bupati ke DPC Partai Demokrat Sintang. Ini bagian dari penjajakan koalisi. Koalisi sangat diperlukan agar bisa mengusung calon,” kata Bala.
“Pendaftaran saya sebagai calon bupati satu paket dengan wakil. Bagi saya pribadi ini sudah final. Saya memilih beliau (Florensius Ronny-red) karena sudah tahu rekam jejaknya. Meski masih muda cara bekerjanya sangat dewasa,” sambungnya.
Selain mendaftar ke Partai Demokrat, Bala mengaku sudah berkomunikasi juga dengan sejumlah partai lain. “Komunikasi kita hampir dengan semua partai,” ujarnya.
Bala mengungkapkan bahwa alasan dirinya maju dalam kontestasi Pilkada karena ingin membangun dan memajukan Kabupaten Sintang. “Kita melihat ada yang perlu disempurnakan, ada yang perlu kita kurangi dan perlu kita tingkatkan,” katanya.
Dikesempatan itu, Bala berharap koalisi Partai Gerindra dengan Partai Demokrat pada Pilkada Sintang 2024 bisa terwujud. “Semoga bisa berkoalisi. Mengingat di pusat kita sudah berkoalisi,” harapnya.
Sementara itu, Florensius Ronny menambahkan bahwa keputusan menjadi bakal calon wakil bupati mendampingi Gregorius Herkulanus Bala merupakan sikap pribadi.
“Apa menjadi dasar ini, tentu terkait bagaimana kita melihat Sintang yang akan datang. Kita mencoba menghilangkan ego dan berfikir bagaimana memajukan Sintang yang lebih baik kedepan,” jelasnya.
“Nah untuk merealisasikan ini, tentu berangkat dari penentuan bakal calon bupati dan wakil bupati. Saya pikir ini akan menentukan bagaimana Sintang di masa yang akan datang,” ucapnya.
Terkait alasan dirinya belum membawa nama partai pada hari ini, Ronny menjelaskan bahwa hal itu dikarenakan ada beberapa mekanisme di Partai Nasdem yang harus dipenuhi lebih dulu. Baru kemudian ditentukan sikap partai itu sendiri.
“Kerena pada tanggal 24 April Partai Demokrat Sintang akan membawa berkas ke Jakarta sementara tahapan di Partai Nasdem terkait keputusan pencalonan belum ada, makanya kita memenuhi tahapan di Partai Demokrat dulu,” ujarnya.