Sintang- Cuaca ekstrim dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti Perubahan iklim, Pergolakan atmosfer, Kondisi geografis yang tidak stabil, Aktivitas manusia seperti polusi udara dan pemanasan global, Siklus alam seperti El Nino dan La Nina.
Untuk mengurangi dampak buruk dari cuaca ekstrem, diperlukan upaya mitigasi dan adaptasi yang serius dari pemerintah dan masyarakat.
Menanggapi hal tersebut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang Abdul Syufriadi memberikan himbauan kepada warga kabupaten Sintang khususnya bermukim daerah bantaran sungai untuk selalu waspada dan selalu siap mengantisipasi terhadap banjir akibat curah hujan yang tinggi belakangan ini.terangnya
Dimana untuk Warga yang berada sekitar bantaran atau dekat dengan sungai harus selalu siaga serta tetap waspada terhadap kemungkinan banjir, karena curah hujan cukup tinggi belakangan ini,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang, (7/10/2024).
Lanjut dia , adapun data yang sudah terhimpun atau kami terima prediksi prakiraan cuaca dari BMKG maupun realita dilapangan intensitas hujan mengalami peningkatan dan cuaca yang sangat ekstrim serta curah hujan yang tinggi “bisa dari siang sampai pagi harinya”.
Oleh sebab itu ,Abdul Syufriadi, bersama pihaknya dari BPBD menerjunkan tim untuk selalu melakukan aktivitas survey ke lapangan gunan terus memantau dan melakukan monitoring debit air.
“Apabila nantinya berpotensi akan terjadi banjir, maka kami akan segera melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah instansi dan OPD terkait untuk menetapkan status siaga Bencana Batingsor.
Dikarenakan khusunya kabupaten Sintang sudah mengalami banjir yang sangat hebat di tahun 2021 dan mudah-mudahan Sintang tidak banjir seperti tahun-tahun sebelumnya,” bebernya
Abdul Syufriadi mengharapkan untuk seluruh Camat, Lurah, dan Kepala Desa dan semua warga kabupaten Sintang khususnya agar dapat menginformasikan kepada pihaknya yakni BPBD kabupaten Sintang terkait berbagai bencana yang terjadi akibat curah hujan tinggi.
“Mohon untuk dapat segera melaporkan kepada Bupati Sintang cq. Kepala BPBD Sintang. Kami juga menghimbau kepada masyarakat, khususnya di tepian sungai untuk tetap waspada terhadap perubahan iklim dari musim panas ke musim penghujan yang berpotensi teejadi bencana batingsor. Pada prinsipnya BPBD siap untuk antisipasi bencana banjir,” tutupnya
Rilis Kominfo sintang
