Sintang-Pelepasan kontingen MABM (Majelis Adat Budaya Melayu ) kabupaten Sintang untuk mengikuti festival Melayu yang Ke XIII di Kalimantan barat tahun 2024 Pontianak, pelepasan kontingen MABM di dampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Serta Forkopimda kabupaten Sintang di pendopo rumah jabatan bupati sintang.16 Oktober 2024
Bupati Sintang mengatakan budaya Melayu harus berfokus pada mengembangkan pentingnya semangat persatuan,kerja sama, dan komitmen untuk mengharumkan nama daerah.
Sambung dia,menekankan harapan agar para peserta dapat memberikan yang terbaik, menjaga sikap sportif, dan menjadi duta bagi Sintang. Selain itu, ia mungkin juga mengingatkan tentang tanggung jawab sebagai generasi muda untuk berkontribusi positif bagi masyarakat.
Jarot menekankan bahwa kontingen Sintang harus berjuang sebaik mungkin dan meraih kemenangan melawan kabupaten lain. Ia mengajak semua peserta untuk menunjukkan semangat dan kemampuan terbaik mereka, serta berusaha untuk membawa pulang prestasi yang membanggakan.
Menurutnya, kemenangan bukan hanya tentang medali, tetapi juga tentang membangun karakter dan kebersamaan dalam tim.
Ia Katakan ,bahwa kontingen MABM harus memberikan penampilan terbaik mereka dan semua peserta dapat menunjukkan dedikasi, kreativitas, dan semangat juang yang tinggi. Dengan performa yang optimal, diharapkan Sintang dapat meraih prestasi yang membanggakan dan menjadi contoh bagi daerah lain.
“Kontingen MABM harus ingat pentingnya peran sikap sportif dan kerjasama dalam setiap kompetisi”.
Jarot winarno ,menginginkan agar organisasi Melayu di bawah naungan MABM dapat berkembang dan lebih jaya. Ia menekankan pentingnya peran organisasi ini dalam melestarikan budaya dan tradisi Melayu, serta berkontribusi pada kemajuan masyarakat. Dengan dukungan dan kolaborasi yang kuat, diharapkan organisasi ini dapat semakin berdaya saing dan memberikan dampak positif bagi daerah.