www.zonakapuas.com. Kubu Raya, Selasa (17/9/19) – Kodam XII/Tanjungpura menggelar Shalat Istisqa dan Do’a bersama dalam rangka meminta diturunkan hujan yang dilaksanakan di lapangan keras Makodam XII/Tpr. Sedangkan umat Kristiani melakukan Do’a bersama di Aula Kodam XII/Tpr, Jalan Arteri Alianyang, Kubu Raya dan untuk yang beragama Hindu di Pura Giripati Mulawarman, Jalan Adi Sucipto, Kec. Sungai Raya, Kab. Kubu Raya, pagi tadi.
Bertindak sebagai Imam pada pelaksanaan Shalat Istisqa Ustadz Luqmanulhakim, yang diikuti personel TNI, PNS, Persit Kodam XII/Tpr serta masyarakat sekitar.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XII/Tpr, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, S.Sos menuturkan, Shalat Istisqa adalah Shalat untuk memohon diturunkannya hujan, dengan tujuan sebagai solusi mengatasi bahaya asap yang disebabkan oleh kebakaran hutan dan lahan agar cepat teratasi dan padam.
Lebih lanjut Kapendam XII/Tpr, Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe, S.Sos mengatakan, sampai dengan saat ini upaya pemadaman Karhutla masih terus dilakukan di titik-titik api serta melakukan pendinginan agar api tidak kembali menyala. “Untuk itu kepada seluruh lapisan masyarakat agar dapat bersinergi dalam menjaga dan menciptakan wilayah Kodam XII/Tpr yang bebas dari asap dengan tidak sembarang membakar hutan dan lahan, karena dampaknya sangatlah merugikan kita semua. Tidak hanya itu saja, sanksi berupa pidana akan diberikan bagi yang melakukanya,” terangnya.
“Semoga dengan dilaksanakan Shalat Istisqa ini, Allah SWT senantiasa menurunkan Rahmat-Nya dengan menurunkan hujan, dengan harapan kabut asap yang menyelimuti wilayah Kodam XII/Tpr yang disebabkan oleh Karhutla akan segera teratasi dan api yang membakar segera padam,” ujarnya.
Sementara itu, Ustadz Luqmanulhakim, dalam khutbahnya menyampaikan, kabut asap yang diakibatkan dari kebakaran hutan dan lahan terjadi tidak lain dan tidak bukan semata-mata karena perbuatan diri sendiri, maka dari itu mari introspeksi diri dan selalu berdoa serta perbanyak istigfar. Karena semua ini merupakan salah satu bentuk teguran dan cobaan dari Allah SWT.
“Kepada seluruh Jama’ah dalam Shalat Istisqa dan Do’a bersama ini agar hendaknya semakin dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Karena segala sesuatu yang terjadi di dunia ini merupakan dari kehendak-Nya, dan agar senantiasa bangsa Indonesia yang kita cintai ini dijauhkan dari berbagai bala musibah dan bencana kebakaran hutan dan lahan agar segera teratasi. “Hanya dengan Do’a dan meminta kepada Yang Maha Kuasa dalam kondisi apapun dan dimanapun serta diiringi dengan doa agar Allah SWT memberikan petunjuknya,” ucapnya. (Pendam XII/Tpr) #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat
(Red.dx / Jurnalis. ucok)