Sintang – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Senen Maryono, menanggapi keluhan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berjualan di tepian Sungai Melawi, Kelurahan Ladang, terkait minimnya bantuan dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) Sintang, khususnya mengenai permintaan bantuan gerobak untuk berdagang.
Senen Maryono menyampaikan, ia memahami keluhan yang disampaikan oleh para pedagang yang menginginkan fasilitas berupa gerobak untuk mendukung aktivitas jualannya. Menurutnya, UMKM di sepanjang tepian Sungai Melawi memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan perekonomian lokal, namun fasilitas yang memadai menjadi salah satu kendala yang perlu segera diatasi. “Kami menyadari bahwa gerobak yang layak untuk berjualan sangat penting bagi para pelaku UMKM di sana.
Lanjut dia, Selain dapat mendukung penampilan dagangan, gerobak juga akan memberikan kenyamanan dalam berjualan, terutama di lokasi yang agak sulit diakses,” ujar Senen Maryono.1 November 2024
Terkait dengan pernyataan Kepala Disperindagkop Kabupaten Sintang, Arbudin, yang menjelaskan bahwa bantuan gerobak belum dapat direalisasikan akibat kendala anggaran, Senen Maryono mengungkapkan bahwa hal tersebut memang perlu menjadi perhatian bersama.
Ia menilai bahwa meskipun anggaran terbatas, bantuan kepada pelaku UMKM merupakan investasi yang penting untuk mendongkrak perekonomian daerah. Bantuan seperti ini seharusnya menjadi prioritas, terutama untuk UMKM yang telah berperan besar dalam menyumbang PAD.
” Kami di DPRD akan mendukung agar pemerintah daerah bisa mencarikan solusi anggaran yang tepat untuk program-program yang bermanfaat bagi masyarakat kecil,” tambah Senen.
Senen juga mengusulkan agar Disperindagkop dapat mencari alternatif pendanaan, misalnya melalui kemitraan dengan sektor swasta atau lembaga lain yang peduli dengan pengembangan UMKM. Ia berharap ke depan, setiap program bantuan UMKM bisa lebih tepat sasaran dan menyentuh langsung kebutuhan para pelaku usaha di daerah.
Para pelaku UMKM di tepian Sungai Melawi berharap bahwa keluhan mereka dapat segera direspon, agar usaha mereka semakin berkembang dan bisa berkontribusi lebih besar bagi perekonomian Kabupaten Sintang.
