Sintang-Rapat Evaluasi Penyerapan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sintang ,yang dihadiri seluruh OPD yang ada di kabupaten sintang.24 Oktober 2024
Sekertaris Daerah kabupaten Sintang Kartiyus mengungkapkan perlu menjadi perhatian kita yakni realisasi anggaran Pemda harus di imbangi pencapaian output dan kinerja OPD.
“Pengalaman kemaren penyebab rumah sakit kita tidak naik kelas,karena pencapaian kita tidak sesuai angka sakitnya”sakitnya bagus tetapi pencapaian nya tidak bagus”terang Kartiyus
Kenapa tidak bagus,Kartiyus menjelaskan karena angka stunting nya masih tinggi, selain itu angka kemiskinan masih tinggi.Dan Investasi kita masih belum naik secara signifikan,terus dampaknya disana belum terasa”skor di OPD kita bagus tetapi dampaknya masih jauh dari harapan makanya kita belum bisa naik kelas”imbuhnya
Saran kita untuk OPD bisa menunjang di DRB ada 5 target dan harus kita kejar yakni inflasi,stunting, kemiskinan, penggunaan produk dalam negri lelang,itu harus kita capai.
“Jadi penggunaan dana APBD kita harus tepat sasaran reformasi dan birokrasi kita,ketika itu sudah sejalan nilai kita bagus dan menjadi program yang sejalan”imbuhnya
Di sambungnya,Kartiyus menekankan realisasi anggaran kita tolong jangan hanya realisasi sampel 100 persen saja.Dan itu menjadi catatan serta diimbangi pencapaian output.
Kartiyus berharap agar OPD dapat melakukan penyerapan Dana Rencana Belanja (DRB) secara tepat sasaran. Hal ini penting untuk memastikan bahwa anggaran yang tersedia digunakan secara efisien dan efektif, serta dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat. Upaya kolaboratif dan evaluasi berkala juga perlu dilakukan untuk mengoptimalkan hasil.