Sintang, – Pemerintah Kabupaten Sintang secara resmi membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dimulai pada hari Selasa (4/3/2025). Pembukaan kegiatan ini dilakukan oleh Wakil Bupati Sintang, Florensius Ronny, yang didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kartiyus. Acara tersebut berlangsung di Halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Sintang, dengan dihadiri oleh para pimpinan daerah dan pewakilan Forkopimda.
Pada acara pembukaan, Wakil Bupati Florensius Ronny bersama dengan Sekretaris Daerah Kartiyus dan sejumlah pejabat lainnya menyerahkan secara simbolis berbagai bahan pangan yang akan dijual dengan harga di bawah harga pasar saat ini. Gerakan Pangan Murah ini bertujuan untuk membantu masyarakat, khususnya kalangan menengah ke bawah, dalam memperoleh bahan pangan dengan harga yang lebih terjangkau menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
“Kegiatan GPM ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten Sintang untuk mengendalikan inflasi yang biasanya terjadi menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), seperti Ramadan dan Idul Fitri. Kami bekerja sama dengan Bulog dan berbagai mitra pembangunan lainnya untuk memastikan masyarakat dapat membeli sembako dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Wakil Bupati Florensius Ronny
Gerakan Pangan Murah ini direncanakan akan berlangsung selama bulan Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengurangi dampak dari lonjakan harga barang yang sering terjadi menjelang musim perayaan keagamaan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kartiyus, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemerintah Kabupaten Sintang untuk menjaga kestabilan harga pangan di wilayah tersebut. “Kami berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih wajar, tanpa terbebani dengan harga yang terus melonjak,” ujarnya.
Kegiatan GPM ini mendapat dukungan penuh dari Bulog serta mitra pembangunan lainnya, yang diharapkan dapat menjangkau masyarakat yang membutuhkan. Dengan adanya gerakan ini, diharapkan dapat mengurangi tekanan ekonomi yang dirasakan masyarakat selama bulan Ramadan dan persiapan menjelang Lebaran. Pemkab Sintang berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan ini demi kesejahteraan masyarakat.
