www.zonakapuas.com-Penjabat Bupati Sintang, Florentinus Anum, memimpin jalannya rapat koordinasi sekaligus melakukan sosialisasi tentang pelaksanaan Pilkada Serentak serta penerapan disiplin dan penegakan hukum Protokol Kesehatan Covid-19 di Kabupaten Sintang, yang dilaksanakan di Pendopo Bupati Sintang, pada Rabu, (21/10/2020).
Dalam Kegiatan tersebut, turut hadir jajaran Forkopimda, para Pimpinan OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang, para Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama yang ada di Kabupaten Sintang.
Dalam arahannya, Pjs. Bupati Sintang, Florentinus Anum mengajak agar seluruh masyarakat dapat berpartisipasi dalam pembangunan daerah khususnya di Kabupaten Sintang, “dalam rangka kita menjalankan pembangunan di Kabupaten Sintang dengan apa yang kita harapkan, yang direncanakan bisa berjalan dengan baik, aman, tertib, hal tersebutlah yang menjadi salah satu agenda dalam kegiatan kita pada saat ini, dan tentunya kondisi tertib aman, itulah yang menjadi impian kita bersama di Sintang pada kondisi saat ini”, kata Anum.
Menurut Anum, bahwa pembangunan itu tidak hanya sekedar pembangunan fisik saja melainkan pembangunan mental dan spiritualnya, “kita semua harus berpartisipasi, turut serta dalam pembangunan, baik itu pembangunan fisik maupun mental dan spiritual di Bumi Senentang ini”. Ucapnya.
Anum menegaskan bahwa perekonomian di sektor pertanian harus dijaga, “kalau kita lihat dari sisi ekonomi, di Sintang masih mengandalkan Sumber Daya Alam khususnya sektor pertanian, masyarakat kita hampir 80% bertopang dari sektor pertanian, maka dari sektor inilah harus kita jaga perekonomiannya disaat pandemi ini, karena dari segi ekonomi sangat menentukan dalam menjaga keamanan dan ketentraman di Sintang, dan kebijakan nasional dalam memulihkan ekonomi pada saat ini ialah sektor pedesaan yang menjadi fokus untuk memberikan kontribusi menahan lajunya tekanan ekonomi secara nasional”, tegasnya.
Terkait Pilkada Serentak di Kabupaten Sintang, Anum menjelaskan ada dua masalah yang harus dihadapi, “yang pertama kita melaksanakan Pilkada Serentak dalam kondisi Pandemi Covid-19, yang kedua adalah kondisi geografis di Sintang dan ditambah lagi dengan kondisi cuaca yang memasuki musim hujan, yang memungkinkan menghambat pelaksanaan tahapan pilkada serentak di Sintang tahun 2020”, jelasnya.
Anum meminta pihak KPU, TNI, POLRI dan sektor yang terlibat dalam pendistribusian logistik agar membuat strategi dalam menghadapi kondisi geografis dan cuaca di Sintang, “kalau hujan dengan kondisi geografis yang belum baik, maka kita perlu merancang dan mengatur strategi dalam hal distribusi logistik, supaya logstik bisa sampai ke tempat tujuan dengan aman dan lancar, selain masalah keamanan kertas suara, juga harus tepat sasaran dimana letak TPS nya”, pintanya.
Pilkada serentak 2020 dalam kondisi Pandemi Covid-19, Anum mengingatkan kepada masyarakat agar berdemokrasi yang sehat, “situasi saat ini lagi covid-19, tapi disatu sisi harus sukes pemilu, keduanya saling merupakan hak masyarakat, ini tantangan kita bagaimana menyelenggarakan Pemilu Sehat, dengan tetap menjalani dan tertib melaksanakan protokol kesehatan yang ketat”, pesan Anum.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Harian Kapolres Sintang, AKBP. Imam Riyadi, melaporkan kondisi dan situasi terkini di Kabupaten Sintang, “secara keseluruhan bahwa situasi di Sintang masih terlihat kondusif, indikatornya itu adalah dilihat dari kondisi ekonomi, sosial budaya yang masih cukup dan masih dalam batas wajar dan kondusif, sehingga keamanan ketertiban masyarakat di Sintang masih baik”, ujar PLH. Kapolres Sintang.
red iO